Diberdayakan oleh Blogger.

Popular Posts

Wisata Alam Pantai Biluhu di Gorontalo




GORONTALO punya beberapa obyek wisata laut yang terkenal, seperti Pulau Saronde, Kampung Laut Suku Bajo di Torosiaje, dan Taman Laut Olele. Ada satu lagi obyek wisata laut yang tak kalah menawan yang ada di Desa Biluhu Timur, Kecamatan Batuda’a Pantai, Kabupaten Gorontalo. Letaknya terpencil, tetapi punya keindahan yang memesona.

Sama halnya dengan obyek wisata laut lainnya di Gorontalo, Biluhu menawarkan pantai dan keindahan dalam laut. Uniknya, pantai yang masih merupakan bagian dari Teluk Tomini ini punya tebing setinggi sekitar 100 meter. Tebing tersebut berdiri sekitar 200 meter dari bibir pantai. Keindahan pantai semakin lengkap dengan ratusan tegakan pohon kelapa yang berdiri di hamparan pasir putih.

Pantai Biluhu boleh dibilang jauh dari keramaian. Dari pusat Kota Gorontalo, pantai ini berjarak sekitar 20 kilometer atau ditempuh dengan mobil sekitar 60 menit. Namun, perjalanan ke Biluhu harus menempuh tanjakan berliku dan sesekali jalanan yang berlubang.

Ada tiga jalur menuju Biluhu. Pertama, menggunakan mobil atau sepeda motor melalui Desa Bongo di Kecamatan Batuda’a Pantai. Pilihan kedua adalah melalui Desa Barakati yang juga masih di Kecamatan Batuda’a Pantai. Kondisi jalan yang melalui Desa Bongo rusak, beberapa titik aspal mengelupas dan berlubang. Pengunjung disarankan melalui jalur di Desa Barakati yang kondisinya lebih baik.

Terakhir, melalui jalur laut menggunakan perahu ketinting atau menggunakan speed boat. Harga sewa perahu ketinting kapasitas 5-7 orang berkisar Rp 200.000-Rp 300.000 dengan lokasi pemberangkatan dari Desa Bongo. Perjalanan menggunakan perahu ketinting membutuhkan waktu sekitar 30 menit. Jika menggunakan speed boat dengan kapasitas 15 orang, sewanya sekitar Rp 1 juta. Perjalanan menggunakan speed boat hanya 20 menit dari Pelabuhan Tamalate di Kota Gorontalo.

Alam terbuka





Obyek wisata Pantai Biluhu sangat tepat untuk menghabiskan libur akhir pekan. Letaknya yang jauh dari keramaian dan memiliki suasana asri cocok untuk orang-orang yang ingin menenangkan diri dan menghilangkan penat dari pekerjaan rutin sehari-hari. Apalagi, tersedia penginapan dengan harga Rp 150.000 per malam.

Suasana alam terbuka sangat terasa di Pantai Biluhu. Rimbun pepohonan semakin lengkap dengan riuh rendah suara kicauan aneka burung. Sesekali terdengar jeritan monyet jenis Macaca fascicularis yang bergelantungan di pepohonan. Selain itu, langit di Pantai Biluhu turut diramaikan segerombolan burung gagak dan elang laut yang sesekali melintas.

Ombak di Pantai Biluhu yang relatif tenang sangat menggoda siapa pun untuk mandi di lautnya. Saat sore hari, suasana semakin menawan oleh pantulan cahaya matahari yang menyentuh permukaan air laut. Sekadar berbaring dan bermain di pantainya yang berpasir putih sembari membiarkan kaki dijilati ombak pun tak kalah menyenangkan.

Masih ada lagi pesona lain di Pantai Biluhu, yaitu ada di bawah permukaan lautnya. Terumbu karang aneka warna dan bentuk sangat menggoda bagi mereka penggemar snorkeling atau diving (menyelam). Pada bulan-bulan tertentu, di mana gelombang di Teluk Tomini tak terlalu tinggi, snorkeling atau diving di Biluhu sangat mengasyikkan.

”Menyelam di Biluhu bisa menjadi alternatif lokasi selain di Taman Laut Olele yang namanya sudah lebih dulu populer. Terumbu karang di Biluhu masih relatif terjaga dan tak kalah indah dengan yang di Olele,” ujar Debby Mano (30), salah satu karyawan BUMN di Gorontalo, yang sudah empat kali menyelam di Biluhu.


Obyek wisata di pesisir Teluk Tomini ini menawarkan keaslian alam dan pemandangan terumbu karang bawah laut yang menawan bagi wisatawan yang datang.
Kesan serupa diutarakan Ratnawati (26), karyawan swasta di Gorontalo, yang memiliki hobi snorkeling. Dia mengatakan, menikmati pemandangan terumbu karang di Biluhu menyenangkan karena ombaknya relatif tenang. Apalagi, terumbu karang di Biluhu terbilang dangkal sehingga tak perlu menyelam jauh ke bawah laut seperti di Olele.

”Hanya saja, terik matahari di Biluhu cukup menyengat di siang hari. Harus memakai tabir surya agar tak gosong,” kata Ratnawati.

Perbaikan infrastruktur

Meski berpotensi menjadi obyek wisata unggulan di Gorontalo, perlu banyak perbaikan untuk membuat nama Biluhu tenar atau sejajar dengan Taman Laut Olele. Pantai yang masih dikotori sampah pengunjung, seperti selama ini terjadi, bisa mengganggu kenyamanan suasana di sana. Selain itu, kondisi jalan menuju Biluhu juga perlu diperbagus karena saat ini banyak ditemui jalan aspal yang berlubang.

Jika infrastruktur jalan menuju Biluhu diperbagus dan kebersihan dijaga, obyek wisata tersebut bisa menjadi unggulan di Gorontalo menyusul Pulau Saronde, Taman Laut Olele, atau Kampung Laut Suku Bajo di Torosiaje, yang lebih dahulu populer.

Menurut praktisi wisata dari Gorontalo, Toti Lamusu, obyek wisata alam liar tidak harus dipenuhi dengan segala hal yang berbau modern. Adakalanya wisatawan lebih menyukai suasana alam yang asli. Keaslian atau kealamian sebuah obyek wisata justru menjadi daya tarik tersendiri untuk menggaet pengunjung
Tag : ,

Merawat Slamet Merawat Alam Bumi Tercinta


merawat gunung slamet

Gerah menyaksikan Gunung Slamet, gunung tertinggi kedua di Pulau Jawa, menjadi lautan sampah para pencinta alam ”palsu”, sekelompok pemuda rela bermandi peluh, menyusuri jalur-jalur pendakian demi memunguti berton-ton sampah. Sejumlah strategi digagas agar pendaki jeri mengotori gunung. Demi satu misi, menjaga Slamet tetap lestari...

Semilir angin meniup ilalang di padang sabana, tempat Setiyanto (28) merebahkan badan di atas kantong plastik penuh sampah, pekan lalu, di pos III jalur pendakian Gunung Slamet. Luka bekas goresan masih terlihat di beberapa bagian tangan kanannya.

”Mungkin terkena bekas kaleng kornet atau sarden yang terbuka. Banyak sampah semacam itu yang ditemukan saat sweeping. Padahal, sampah seperti itu tak bisa terurai,” kata Setiyanto.

Dia adalah anggota Forum Silaturahmi Peduli Lingkungan (FSPL) Gunung Slamet, yang terdiri atas gabungan kelompok pencinta alam di wilayah Kabupaten Purbalingga, Banyumas, dan Cilacap. Sudah dua tahun terakhir belasan anggota forum itu rutin menggelar kegiatan ”Bersih Slamet” sebagai salah satu upaya pelestarian alam gunung setinggi 3.432 meter di atas permukaan laut tersebut.





Aktivitas vulkanik gunung, yang kondisinya saat ini cukup membahayakan sehingga statusnya ditetapkan Waspada (level II), menarik dikunjungi. Masifnya pendakian dengan banyak jalur membuat gunung itu dipenuhi sampah dan mengancam kelestariannya.

Ide bersih-bersih gunung muncul dari keprihatinan sekelompok pemuda menyaksikan rendahnya kesadaran pendaki membawa sampah pribadinya turun. Berdasarkan pengamatan, sepanjang jalur pendakian melalui Pos Pendakian Bambangan, Desa Kutabawa, Kecamatan Karangreja, Kabupaten Purbalingga, menuju puncak Slamet, berbagai jenis sampah menghampar. Mulai dari bungkus permen, bungkus mi instan, kertas tisu, botol bekas minuman air mineral, serta kaleng sarden dan kornet.

”Sampah di sepanjang jalur pendakian sudah memprihatinkan. Mungkin banyak orang melihat upaya ini seperti menggarami air laut, tetapi kami yakin pendaki yang melihat jerih payah kami ini ke depannya akan berpikir ulang sebelum membuang sampah di gunung,” kata Setiyanto.

Tidak hanya di jalur pendakian, sampah juga dibuang seenaknya sendiri dalam beberapa shelter (tempat berlindung), mulai dari pos I hingga pos VII. Banyak pendaki juga membuang sampah dalam hutan.

Lingkungan menurun

Aji (29), aktivis FSPL Gunung Slamet dari Kabupaten Cilacap, Jateng, mengungkapkan, mencermati data pendakian dan estimasi jumlah logistik yang dibawa setiap pendaki, sampah di sepanjang jalur pendakian akan semakin menumpuk. Satu pendaki sedikitnya membawa logistik berupa 5-8 bungkus mi instan, 3-5 boks susu, 10-15 kemasan kopi, dua kaleng sarden, tiga bungkus tisu basah, tiga rol tisu kering, tiga botol air mineral, dan sebungkus rokok.

Dalam sweeping Maret lalu, belasan anggota FSPL Gunung Slamet dari Purbalingga, Banyumas, Cilacap, Pemalang, hingga Pekalongan itu setidaknya membawa turun 57 kantong besar penuh berisi sampah. Setiap kantong berisi 15-20 kilogram sampah. Sampah yang dibawa turun tidak kurang dari 1,14 ton.

Mereka menuruni gunung dengan memanggul kantong besar itu. ”Sampah itu dibawa ke tempat pembuangan akhir,” ucap Dodo, Ketua FSPL Gunung Slamet.




Relawan juga terpaksa membongkar tempat sampah dari bambu yang berada di pos I. Menurut Dodo, keberadaan tempat sampah di jalur pendakian sama saja mengizinkan pendaki membuang sampah di tempat itu. Padahal, yang diharapkan, Gunung Slamet bersih dari sampah. Artinya, sampah juga tidak boleh ditimbun karena bisa mencemari tanah.

Kepala Bidang Konservasi dan Pengendalian Lingkungan Badan Lingkungan Hidup Kabupaten Purbalingga Karwan mengungkapkan, sampah anorganik, seperti plastik, kaleng, bekas botol kaca, dan styrofoam, adalah barang yang sangat sulit diurai tanah. Beberapa akibat yang ditimbulkan adalah tercemarnya tanah, air tanah, dan makhluk bawah tanah.

Racun dari partikel plastik yang masuk ke dalam tanah juga akan membunuh hewan pengurai dalam tanah, seperti cacing. Adapun kantong plastik mengganggu jalur air yang teresap ke dalam tanah. ”Yang pasti, timbunan sampah anorganik akan menurunkan kesuburan tanah karena plastik menghalangi sirkulasi udara di dalam tanah dan ruang gerak hewan pengurai,” ujar dia. Penurunan kualitas lingkungan di kawasan Gunung Slamet itu bukan lagi sekadar ancaman karena saat ini sudah terjadi. Salah satu indikatornya adalah penurunan populasi beberapa flora dan fauna endemik gunung.

Berdasarkan survei Balai Konservasi dan Sumber Daya Alam (BKSDA) Provinsi Jateng, Gunung Slamet merupakan habitat endemik bagi fauna, seperti elang jawa, macan tutul, surili jawa, owa jawa, rekretan, kucing hutan, dan kijang. Juga untuk beberapa jenis tanaman, seperti anggrek permata, kantong semar, palem jawa, dan pinang jawa.

Namun, saat ini hampir semua flora dan fauna di atas kian sulit dijumpai di kawasan hutan lindung Slamet seluas 20.000 hektar. Bahkan, terdapat dua satwa yang masuk daftar ”merah” atau terancam punah, yakni owa jawa dan elang jawa.

Berdasarkan pantauan BKSDA selama setahun terakhir, di wilayah lereng selatan Gunung Slamet saat ini hanya tersisa tiga pasang elang jawa. Jumlah itu susut karena pada 2005 masih ada setidaknya lima pasang elang jawa. Menurut Koordinator Pengembangan Program Suaka Elang Gunawan, rusaknya habitat akibat degradasi lingkungan mengganggu perkembangbiakan elang jawa.

Sistem deposit

Pendaki gunung yang jumlahnya mencapai puluhan ribu orang per tahun, lanjut Gunawan, semestinya turut berandil dalam pelestarian Gunung Slamet. Dia berharap komunitas FSPL ikut mempromosikan kampanye pendakian tanpa mengotori gunung.

Hal itu juga disadari relawan sampah Gunung Slamet. Mereka paham, harus ada langkah preventif mencegah pendaki mengotori gunung. Untuk itu, mereka mulai menerapkan aturan semacam deposit untuk penanganan sampah.

”Pendaki yang akan naik ke puncak gunung diminta menjaminkan barang atau uang di Pos Pendakian Bambangan. Jaminan itu bisa diambil kembali dengan menyerahkan sampah yang dihasilkannya sendiri,” kata Dodo.

Namun, rencana itu baru akan dikoordinasikan lagi dengan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Dinparpora) Purbalingga selaku pengelola jalur pendakian Gunung Slamet. Mereka juga mengagendakan aksi bersih-bersih gunung secara rutin. Kepala Bidang Pariwisata Dinparpora Purbalingga Prayitno mengapresiasi aksi nyata sekelompok pemuda pencinta alam terhadap pelestarian gunung yang aktif di Jateng itu.

”Pengelola juga tidak akan mungkin membawa turun sampah dari para pendaki. Gerakan ini harus dimulai untuk memantik kepedulian pendaki lain,” ujar dia.

Anggota FSPL Gunung Slamet sadar, menjadi pencinta alam harus lebih dari sekadar penikmat alam. Bahkan, dalam benak mereka terpatri bahwa sebagai seorang pendaki gunung sekaligus seorang pencinta alam, mereka rela meninggalkan gunung untuk selama-lamanya jika itu bisa melestarikan kehidupan di dalamnya.
Tag : ,

Syarat Ketat Google Untuk User Android

syarat google untuk pakai android


Dalam persidangan kasus pelanggaran hak paten antara Apple dan Samsung, terungkap bahwa vendor-vendor smartphone Android ternyata memiliki kesepakatan dengan Google. Kesepakatan apa saja yang mereka buat?

Kesepakatan yang diberi nama "The Mobile Application Distribution Agreement" (disingkat MADA) diberlakukan Google untuk semua vendor smartphone dan tablet yang ingin menggunakan aplikasi Android, seperti Gmail atau YouTube. Vendor-vendor itu tidak bisa memilih salah satu aplikasi saja, tetapi harus memasang semuanya.

Dikutip dari Recode, Senin (5/5/2014), dalam kesepakatan tersebut tercantum bahwa semua aplikasi Google yang akan digunakan juga letaknya tidak boleh terlalu ke bawah. "Semua aplikasi Google harus diletakkan tidak boleh lebih rendah satu tingkat dari phone top (bagian paling atas antarmuka smartphone).

Selain itu, Google juga meminta agar mesin pencarinya, Google Search, menjadi mesin pencari utama. Tata letaknya pun diatur oleh Google, seperti yang tertuang dalam kesepakatan tahun 2011 yang meminta agar fitur Search dan ikon Android Market Client harus ditempatkan di panel Default Home Screen.

Bagi vendor yang tidak setuju dengan persyaratan Google itu, mereka masih bisa menggunakan Android versi open source, yang persyaratan lisensinya tidak terlalu ketat. Namun, mereka tidak bisa memasang aplikasi Google secara default di smartphone-nya.

Sebagai kompensasi dari syarat ketat tersebut, Google siap untuk menyediakan perlindungan hukum kepada para vendor smartphone yang menggunakan aplikasinya, seperti yang dilakukan Google dalam kasus Apple melawan Samsung.

Dalam kasus tersebut, Google memberikan pembelaan terhadap dua dari lima fitur smartphone Samsung yang dianggap Apple telah melanggar hak paten yang dimilikinya.
Dengan semakin banyaknya aplikasi Google yang dirilis untuk Android, maka kesepakatan MADA juga akan terus berubah seiring waktu. Yang pasti, Google ingin agar aplikasi-aplikasinya terus berada di smartphone-smartphone Android.

Kesepakatan lisensi aplikasi seperti itu tak hanya dilakukan oleh Google. Microsoft juga memberlakukan hal yang sama untuk para vendor produsen smartphone Windows Phone. Sebagai contoh, Microsoft meminta agar mesin pencari Bing sebagai aplikasi search utama dalam smartphone Windows Phone.
Tag : ,

Tips Mengobati Rasa Putus Asa

obati putus asa


TERKADANG rasa putus asa hadir dalam kehidupan kita. Terutama bila sedang terkena suatu masalah. Putus asa ini menunjukkan sikap pesimis pada diri kita. Tentu, hal itu akan menghambat kemajuan kita. Lalu, bagaimana cara menghilangkan rasa itu?
Berikut ini beberapa tips yang dapat dijadikan cara untuk menghilangkan rasa keputus asaan.

1. Cobalah untuk bersyukur. Renungi apa yang telah diberikan Tuhan untuk kita. Masalah yang dihadapi mungkin sangat berat. Tapi Tuhan tidak akan memberikan cobaan melebihi kemampuan yang hambanya miliki.

2. Tentukanlah tujuan hidup. Seumpama kita ingin memasak, pasti hal pertama yang harus dilakukan adalah menentukan apa yang ingin dimasak, setelah itu bahan bahannya, bumbu masakan, dan lain sebagainya. Seperti halnya kita hidup di dunia harus punya tujuan pasti, setelah itu proses mencapai tujuan itu.

3. Punya motivasi yang besar. Bersemangatlah dalam menjalani proses kehidupan maka segalanya akan terasa ringan.

4. Teruslah bekerja keras agar tujuan hidup cepat tercapai.

5. Jangan mudah mengeluh. Sering mengeluh hanya akan membuat kita mudah menyerah. Orang yang kaya hati adalah orang yang paling sedikit mengeluh.

6. Yakinkan dirimu bahwa tidak ada masalah yang tidak ada solusinya, tergantung kita menghadapinya. Bagaimana kita berusaha memecahkan masalah tersebut dengan bijak.

7. Jika dengan cara meyakinkan diri sendiri tersebut belum menghilangkan rasa putus asa, maka cobalah untuk berbagi keluh kesahmu dengan teman, keluarga, sahabat, atau orang yang kamu percayai.

8. Berdo’alah.

"Setelah ikhtiar pastinya kurang sempurna kalau tanpa do’a."
Tag : ,

Bahaya Minum Air Dingin Sehabis Olahraga

minum dingin setelah olahraga


LELAH atau capek menjadi hal yang biasa setelah kita berolahraga. Tetapi kebanyakan orang setelah hal itu meminum air dingin, taukah anda bahwasannya hal seperti itu dapat membahayakan kondisi tubuh kita. Keadaan tubuh yang lemas dan tidak fit dan meminum air dingin akan mengakibatkan hal buruk bagi tubuh.

Perlu kita ketahui bahwa keadaan tubuh kita pada saat melakukan aktifitas berat dan olahraga metabolisme tubuh meningkat karena bekerja untuk menyuplai oksigen dan zat energi ke seluruh tubuh. Otot kita berkontraksi dan pembuluh darah melebar menyebabkan aliran darah menjadi cepat.

Kemudian hasil dari metabolisme tersebut keluar dalam bentuk keringat dari tubuh kita, menyebabkan tubuh kita mengalami kekurangan cairan.

Sebagai kompensasinya kita menggantinya dengan meminum air setelah olahraga. Lalu apa yang terjadi jika yang kita minum bukanlah air biasa melainkan air es atau air dingin. Dengan memasukkan air es ke dalam tubuh kita tentu saja akan mengganggu metabolisme, kondisi metabolisme yang tinggi akan turun secara tiba-tiba menyebabkan pembuluh darah menyempit dan suhu tubuh tiba-tiba menurun mengakibatkan aliran darah tidak lancar.

"Organ-organ yang sedang banyak-banyaknya membutuhkan oksigen dan zat penting lainnya secara cepat berkurang suplainya, sehingga kadang-kadang kita rasakan pusing setelah meminum es usai olahraga, itu menandakan suplai darah ke otak berkurang serta otak tidak mampu beradaptasi dengan cepat karena perubahan suhu yang ekstrim pada tubuh."

Suhu minuman yang ideal sebaiknya agak dingin, sekitar 5-10 derajat C. Pasalnya, pada suhu tersebut, cairan mudah diserap sehingga keringat cepat digantikan. Jumlah air minum atau minuman yang dikonsumsi harus dalam jumlah yang cukup, tergantung pada intensitas latihan, cuaca, dan kelembaban. Minumlah sebelum, selama, dan setelah berolahraga.

Bila berolahraga pada pagi hari, minumlah air sebelum mulai berolahraga sebanyak 300 cc. Bila menderita sakit maag, perlu ditambah dengan makan makanan ringan, seperti crackers misalnya. Tetap pula minum selama berolahraga, di antara waktu break atau istirahat.
Yang tidak boleh dilupakan adalah minum seusai berolahraga. Minumlah secukupnya sampai kira-kira suhu tubuh agak normal. Bila berolahraga cukup lama, antara 1-2 jam, minumlah hanya air putih.

Namun, bila waktu berolahraga berlangsung lebih dari 2jam, dianjurkan untuk minum sport drink yang mengandung gula dan mineral, seperti kalsium, natrium, magnesium, klorida, atau minuman isotonik dan lain-lain. Karena kalau berolahraga cukup lama, banyak mineral dan gula yang terbuang sehingga perlu diganti kembali.

Pada waktu berolahraga di udara panas dan lembap dan berlangsung lama (endurance sport) seperti balap sepeda jarak jauh, lari maraton, triatlon, dan lain-lain mutlak perlu minum lebih banyak. Minumlah sport drink agar mineral dan gula selalu cukup sehingga tidak cepat lelah.
Satu hal yang perlu diperhatikan, pada saat melakukan olah raga endurance, seseorang tidak perlu menunggu sampai haus baru minum karena biasanya itu sudah terlambat. Jadi meskipun belum merasa haus dan lapar, tetaplah makan dan minum.

"Minuman yang dianjurkan, air putih, sport drink dengan gula, misalnya 5% yang mengandung mineral-mineral yang cukup. Ada beberapa jenis minuman yang tidak dianjurkan dikonsumsi setelah berolahraga. Di antaranya, minuman beralkohol karena menyebabkan diuresis, yaitu merangsang pengeluaran urine."

Demikian pula minuman yang mengandung kafein karena juga bersifat diurektik sebagaimana alkohol. Kedua minuman tersebut menjadi berbahaya bila diminum pada cuaca panas dan lembab, serta saat melakukan olahraga endurance.

Pada saat tidak berolahraga, seseorang pun perlu cukup minum, sebaiknya pada kondisi ini yang diminum air putih saja. Minuman itu tidak panas dan juga tidak dingin. Konsumsi minuman pun dilakukan secara merata baik pada pagi, siang, maupun malam. Dalam sehari, kebutuhan air minum pada orang sehat sekitar 3-4 liter, tergantung lingkungan-suhu dan kelembapan. Bila suhu panas, lebih-lebih bila panas dan lembap maka asupan cairan tubuh perlu pula ditambah.
Tag : ,

Tips Merawat Flashdisk Yang Efektif



tips merawat flashdisk 

Tempat penyimpanan data yang mudah di bawa adalah flashdisk, yaitu sejenis hardware yang memiliki kapasitas tertentu. Tapi taukah anda bila kita tidak apik dengannya maka barang tersebut mudah terkena virus, dan pastinya data kita akan hilang. Nah, bagaimana cara merawatnya?
Flashdisk, barang mini dengan manfaat yang super besar ini dibutuhkan oleh hampir tiap orang pada saat seperti sekarang ini. Flashdisk dibutuhkan oleh para professional, pelajar, wirausahawan bahkan ibu rumah tangga.
Namun masih banyak diantara kita yang belum sepenuhnya paham bagaimana acara menjaga flashdisk agar tetap awet. Kalau sudah rusak, bisa-bisa data yang disimpan di dalamnya tidak akan bisa dibuka. Alhasil, data penting hilang dan pekerjaan pun terabaikan. Bagaimana agar hal ini tidak terjadi? Coba rawat flashdisk-mu dengan cara-cara di bawah ini.

  • Rajin Scan Virus
Flashdisk sering sekali digunakan untuk memindahkan data baik itu dari komputer atau langsung dari internet. Hal ini memungkinkan virus dari komputer atau internet tersebut juga ikut berpindah bersama data-data ke dalam flashdisk.
Sebaiknya scanning viruspada flashdisk harus menjadi kebiasaan penting untuk menjaga barang mini tersebut agar lebih awet. Selain lebih awet, kamu juga tidak akan repot karena harus dihadapkan masalah kehilangan data penting pada flashdisk.

  • Bijak dalam Menyimpan Data
Hindari menyimpan data yang terlalu banyak di flashdisk. Apabila data yang ingin disimpan terlalu banyak, gunakan zip sebagai alternatif dalam menyimpan data di flashdisk. Selain itu usahakan untuk tidak mengedit data langsung dari flashdisk. Sebaiknya, copy dulu data yang ingin kamu edit ke komputer lalu edit. Setelah selesai baru di-copy kembali ke flashdisk.

Eject Flashdisk Setelah Digunakan
Seringkali kita malas untuk melakukan eject atau stop flashdisk sebelum mencabutnya dari port USB. Hilangkan kebiasaan negatif tersebut mulai dari sekarang! Karena jika flashdisk tidak di-eject, flashdisk akan berpotensi lebih cepat rusak. Proses eject atau stop tersebut bertujuan untuk menghindari corruptnya datamu. Tentunya kamu tidak mau kehilangan data di flashdisk-mu kan?

  • Tutup Socket USB Saat Tidak Digunakan
Flashdisk yang kamu beli pasti dilengkapi pelindung pada bagian USB-nya. Nah, saat sedang tidak digunakan, tutup socket USB tersebut dengan pelindung yang tersedia. Hal ini menghindari debu masuk ke bagian dalam flashdisk.

  • Simpan Flashdisk di Tempat yang Benar
Maksudnya adalah jangan menyimpan flashdisk di dekat peralatan elektronik, terutama yang memiliki magnet yang besar seperti Kulkas, TV, ponsel dan lainnya. Medan magnet yang besar tentunya akan mempengaruhi flashdisk. Selain itu hindari flashdisk dari panas. Jadi jangan simpan flashdisk di tempat yang terkena paparan sinar matahari langsung.

  • Jangan Terkena Air
Jangan biarkan flashdisk terkena atau terendam air. Meskipun beberapa jenis flashdisk diklaim waterproof, sebaiknya jauhkan flashdisk dari kontak langsung dengan air.
 
  • Hindari Flashdisk Terkena Benturan Keras
Benturan keras akan menyebabkan kerusakan pada flashdisk, atau bisa jadi data-data yang ada di dalamnya juga hilang

Tag : ,

Program Google Android Silver


android silver

Google dilaporkan diam-diam sedang mengembangkan program baru bernama Android Silver. Ini merupakan program eksklusif yang bertugas memilih ponsel pintar Android dari beberapa produsen dengan syarat ketat sesuai keinginan Google.

Dalam dokumen yang diterima Android Police, disebutkan bahwa ponsel-ponsel yang masuk program Android Silver harus menjalankan sistem operasi Android versi terbaru dan hanya diizinkan melakukan perubahan secara terbatas. Aplikasi-aplikasi bawaan yang dibuat oleh produsen tidak boleh terlalu banyak.

Langkah ini akan membuat ponsel Android Silver mendapatkan pembaruan sistem operasi Android yang lebih tepat waktu, seperti pada ponsel seri Nexus.

Google juga memberi layanan purna jual eksklusif terhadap ponsel yang masuk Android Silver, untuk membantu pengguna memecahkan masalah. Karyawan yang mengurus ponsel Android Silver dilaporkan harus memiliki sertifikat untuk menangani ponsel tersebut. Kerja sama itu akan dilakukan Google bersama operator telekomunikasi atau produsen ponsel.

Singkat kata, ponsel-ponsel yang masuk program Android Silver akan dikontrol ketat oleh Google.

Dokumen Android Silver yang diterima Android Police itu dilaporkan dibuat pada akhir 2013. Google enggan berkomentar soal Android Silver.

Perlakuan Google pada ponsel yang masuk Android Silver nampaknya akan mirip dengan ponsel seri Nexus atau ponsel-ponsel Google Play Edition.

Menurut prediksi, program Android Silver ini akan diluncurkan pada 2015 di pasar Amerika Serikat, Jerman, dan Jepang, di mana Google melihat kesempatan untuk lebih bersaing dengan Apple iPhone. Setelah itu, program ini akan masuk ke negara-negara berkembang.
Tag : ,

Antara Kejujuran dan Rasa Malu



Az, salah satu tersangka kekerasan seksual di Jakarta International School, tewas setelah minum cairan pembersih lantai di toilet Polda Metro Jaya, Sabtu (26/4). Polisi menduga ia bunuh diri, malu atas perbuatannya. Pada secarik kertas yang ditunjukkan polisi, Az menulis pernah melakukannya sekali.

Secara universal, dorongan seksual terhadap anak dan bunuh diri adalah sesuatu yang terlarang, tak bisa dibenarkan. Namun, pengakuan Az seperti yang ditunjukkan polisi memperlihatkan masih adanya rasa malu dan kejujuran dalam dirinya.

Kondisi berbeda dipertontonkan sebagian tersangka korupsi. Dengan tersenyum dan melambaikan tangan, mereka keluar gedung Komisi Pemberantasan Korupsi seusai pemeriksaan. Dalam persidangan di pengadilan tindak pidana korupsi, mereka pun enggan mengakui perbuatannya meski sudah disumpah berdasar kitab suci.

Psikolog Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Rahmat Hidayat, Rabu (30/4), mengatakan, rasa malu dan bersalah merupakan fenomena yang berbeda pada setiap budaya. Mengutip disertasi Seger Breugelmans di Universitas Tilburg, Belanda, berjudul Cross-cultural Non (Equivalence) in Emotion: Studies of Shame and Guilt, 2004, bangsa Barat dan Timur punya persepsi berbeda atas rasa malu.

Masyarakat Eropa (studi di Belgia) mengaitkan rasa malu dengan sesuatu yang bersifat normatif, benar atau salah berdasar norma yang berlaku. Sementara masyarakat timur (studi di DI Yogyakarta) menempatkan rasa malu berdasar relasi sosialnya, apakah bisa diterima atau ditolak lingkungannya. Bukan perkara benar-salah.

”Ukurannya patut atau tidak secara sosial. Rujukannya, apakah perbuatan itu biasa dilakukan orang lain di lingkungannya atau tidak,” katanya. Pada konteks itu, sikap kelompok afiliasinya menjadi penting.

Pada kasus Az, Rahmat menduga rasa malu lebih dominan menjadi pendorong bunuh diri, bukan rasa bersalah. Dasarnya, budaya Indonesia memandang membuka bagian tubuh orang lain, apalagi sampai melakukan kekerasan seksual adalah hal memalukan.

Malu adalah aspek emosi, sedangkan rasa bersalah merupakan aspek kognisi yang terkait dengan kemampuan berpikir.

Sementara, bagi koruptor, hal yang memalukan bukanlah perbuatan korupsinya. Namun, apakah ia masih diterima atau tidak oleh lingkungannya. Inilah yang akhirnya jadi persoalan dalam pemberantasan korupsi di Indonesia. ”Korupsi tak lagi dianggap aib diri,” ujarnya.

Pada banyak kasus, uang hasil korupsi tak dinikmati pelaku sendiri, tetapi juga lingkungan sekitarnya, langsung atau tidak langsung. Meski koruptor telah dipenjara, dukungan dari orang-orang di sekitarnya, baik keluarga maupun rekan-rekan di partai politik, tetap mengalir dan dielu-elukan. Bahkan, ada koruptor yang bisa melantik anak buah dalam penjara.
Otak

Kepala Pusat Studi Otak dan Perilaku Sosial Universitas Sam Ratulangi, Manado, Taufiq Pasiak mengatakan, rasa malu dan kejujuran diproses pada bagian otak yang sama, yaitu korteks prefrontal, khususnya daerah orbitofrontal. Bagian itu di belakang mata dan secara umum mengatur moral manusia.

Pada Az, rasa malu muncul sebagai buah konflik batin karena ia dikenal lingkungannya sebagai orang taat beragama. Namun, Az tidak berusaha merasionalkan atau mencari pembenaran atas perbuatannya, misalnya karena dipaksa teman.

Sementara, pada koruptor, rasa malunya hilang karena tertekan upaya rasionalisasi atau pembenaran tindak korupsinya. Pembenaran korupsi itu biasanya berdasar dalih uang hasil korupsinya untuk partai, keluarga, atau disumbangkan.

Taufiq menegaskan, rasionalisasi atau proses pembenaran tindakan sebenarnya merupakan mekanisme pertahanan diri saat manusia terancam. Proses itu bertujuan positif, misalnya sebagian orang yang kemalingan atau kecopetan memaknai musibah itu sebagai teguran Tuhan untuk lebih banyak beramal.

Namun, pada sebagian orang, termasuk koruptor, pembenaran justru dilakukan untuk tindakan yang jelas salah. Contohnya, seseorang korupsi karena keluarga, lingkungan sosial, atau partai politiknya butuh uang itu. ”Proses rasionalisasi dan mekanisme bertahan diri dimaknai berbeda oleh Az dan koruptor,” katanya.


Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Akil Mochtar bersaksi dalam sidang Tubagus Chaeri Wardhana alias Wawan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (24/4/2014). Wawan dan Akil diduga terlibat dalam kasus suap pengurusan beberapa pilkada di MK.

Budaya korupsi


Amich Alhumami dalam Korupsi, Perspektif Antropologi (Kompas, 15 Desember 2008) menulis, dalam konteks budaya yang berlainan, korupsi bisa dimaknai berbeda. Pada wacana modern, korupsi didefinisikan sebagai penyalahgunaan kekuasaan, lembaga publik, dan kewenangan yang dipercayakan untuk kepentingan pribadi, manfaat ekonomi, atau keuntungan finansial lainnya.

Pada konteks budaya negara patrilineal, pengertian korupsi sebagai penyalahgunaan kekuasaan untuk kepentingan pribadi tak berlaku. Pada masyarakat patrilineal itu, kekuasaan telah mengalami personalisasi, jabatan publik dianggap milik pribadi. Karena itu, mengalokasikan sumber daya publik (aset ekonomi, pekerjaan, dan dana) kepada keluarga, kerabat, teman, dan kroni dianggap lumrah.

Selain itu, dalam masyarakat tradisional, pemberian barang atau uang yang dalam wacana korupsi disebut gratifikasi merupakan simbolisasi dan pengikat relasi sosial. Budaya saling memberi bukan dianggap sogokan, melainkan wujud rasa terima kasih.

Namun, masyarakat modern memaknainya berbeda. Gratifikasi dimaknai sebagai korupsi karena dimanfaatkan untuk memperlancar urusan dan mempermudah penyelesaian masalah. Fungsi sosial tukar hadiah diselewengkan menjadi uang suap/pelicin yang jelas bertentangan dengan moral publik dan etika sosial.

Kondisi itu membuat pemberantasan korupsi di Indonesia makin sulit karena budaya masyarakat belum mendukung. Sebagian masyarakat justru menganggap koruptor sebagai ”pahlawan” dan korupsi sebagai hal biasa. Tidak memalukan.

Meski demikian, Rahmat menilai pandangan masyarakat terhadap korupsi bisa diubah. Pandangan korupsi sebagai aib, sebuah tindakan memalukan yang menghilangkan harga diri, bisa dibangun. Sikap malu itu berlaku bukan hanya bagi koruptor, melainkan juga bagi orang-orang yang berhubungan dengan koruptor.

”Jika rasa malu menjenguk koruptor bisa dibangun, itu akan lebih efektif sebagai sanksi moral dan sosial bagi koruptor dibandingkan dengan memberi koruptor pakaian khusus,” tuturnya.

Upaya membangun rasa malu itu akan lebih efektif melalui sistem, bukan dengan membangun karakter masyarakat. Menurut Rahmat, pembangunan karakter dengan pendekatan psikologis selalu lebih sulit.

Taufiq menambahkan, masyarakat tak terbiasa dengan rasa malu karena sistem yang belum mendukung. Hukuman bagi koruptor dianggap masih terlalu rendah. Selain itu, rasa malu individu sulit ditumbuhkan karena korupsi banyak yang dilakukan bersama-sama.

Pendidikan memegang peran penting dalam menumbuhkan rasa malu atas dasar benar salah sesuai norma yang berlaku. Namun, pendidikan di Indonesia belum mampu menumbuhkan rasa malu itu sebagai bagian dari perilaku publik.

Budaya patrilineal masyarakat Indonesia membuat kekerabatan antarmasyarakat sangat kuat. Pada sistem kekerabatan itu, upaya penyamaan atau meniru orang lain mudah dilakukan, baik itu yang bersifat positif maupun negatif. Oleh karena itu, untuk mengubah budaya dengan membangun perilaku positif, butuh figur teladan yang sangat kuat.

Persoalannya, masyarakat saat ini kekurangan figur teladan baik dalam masyarakat. Bahkan, guru-guru di sekolah yang seharusnya jadi panutan siswa agar punya rasa malu atas pelanggaran terhadap norma justru mendorong siswa mencontek dalam ujian nasional. ”Budaya malu tak bisa diajarkan karena bukan teori. Tapi harus dicontohkan sebagai keterampilan hidup,” ujarnya.

Selain itu, penegakan hukum juga perlu diperkuat. Hukuman bagi koruptor pun perlu diperberat. Gerakan sosial masyarakat yang anti korupsi juga perlu terus dibangun sebagai alat kontrol masyarakat. Tak sebatas menunggu penegakan hukum.
Tag : ,

Google Makin Kepo



JKT - Google terus memperkuat daya jelajah mesin pencarinya. Tak hanya untuk pencarian biasa, tapi raksasa search engine ini juga makin kepo dalam eksplorasi pencarian di ranah bisnis e-commerce.

Upaya Google untuk jadi raja pencarian serta raja kepo di platform belanja online ini makin nyata setelah sukses mengakuisisi Rangespan. Seperti diketahui, Rangespan adalah platform untuk solusi back end bagi online retailer agar tetap bisa memantau tren berbelanja di dunia maya.

Minggu (4/5/2014), Rangespan langsung menghentikan layanannya dan bergabung dengan Google pasca akusisi ini. Sayangnya, tak diumumkan nilai dari akusisi ini.

Bagi mereka yang biasa melakukan belanja online, aksi korporasi ini diharapkan bisa mempermudah untuk pencarian melalui Google. Sedangkan bagi penjual, bisa membantu terkait produk yang diinginkan pembeli.
Tag : ,

Pikirkan Sebelum Berteman dengan Teman Kantor di Facebook



seperti yang kita tahu Sosmed termasuk Facebook didalamnya akan menjadi senjata bermata dua, menguntungkan bagi kita dan dapat merugikan, secara pribadi bukan sekali dua kali saya melihat pertengkaran dan sakit hati terjadi karena urusan ini,  saya akan jabarkan kira – kira seperti ini peristiwa yang menurut saya menjadi gambaran kerugian dan keuntungan dari hal ini :

Bertengkar tentang postingan Foto

Suatu saat kantor kami mengadakan rapat dengan pimpinan, tentu rapat yang kadang – kadang membosankan ini membuat beberapa teman ngantuk dan hampir tertidur, momen yang memalukan ini sempat diambil oleh teman yagn lain dengan kamera HP, beberapa detik kemudian foto itu sudah ada di Facebook dengan tag dari teman sekantor untuk dirinya, setelah sadar dan melihat postingan itu, pertengkaran pun terjadi, dan sampai sekarang hubungan mereka tidak pernah akur akibat hal itu, sudah pasti salah seorang dari mereka akan mendelete pertemanan yang lain.

Bertengkar mengenai Postingan Status

“Rapat yang membosankan”, begitu kalimat postingan status pendek dari seorang teman, namun bagaimana kalau postingan ini sampai terdengar ke pimpinan yang memimpin rapat sesudah rapat ?, kejadian yang tidak menyenangkan akan terjadi, siapa yang melaporkan tidak ada yang tahu, karena begitu banyak yang menjadi teman di Facebook, dan cap sebagai tukang nyinyir akan mendarat gratis di dahi kita dari pimpinan, waduh…

Foto Pribadi digosipkan di Kantor?

Pernah suatu kali seorang teman berlibur ke luar negeri, tentu bersama keluarganya, postingan foto sewajar orang berlibur pasti menjamur di FB si teman ini, namun tanpa disadari hal ini akan menjadi pembicaraan yang tidak menyenangkan di kantor, berlagak seperti orang kayalah, bekerja tidak becus jalan – jalan terus saja, dan ungkapan – ungkapan hal lain, beberapa sindiran yang sebenarnya positif tapi juga terasa sakit di hati.

Namun tentu saja ada keuntungan – keuntungan yang kita dapat ketika berteman dengan teman kantor di facebook :

Mendapat update kegiatan di Kantor secara cepat

Mempunyai teman yang hobby untuk melaporkan kegiatan – kegiatan di kantor yang sedang berlangsung maupun yang akan berlangsung menjadi keuntungan sendiri, apalagi kantor kita terdiri dari bidang – bidang yang cukup banyak, beberapa kebijakan kantor dan pengumuman dari kantor dengan cepat bisa kita dapatkan dari teman dengan jenis seperti ini…hehehe

Kalau mau ijin bisa lewat Facebook..hehehe

Ada beberapa teman yang memilih berteman di FB daripada memiliki nomer Handphone nya, atau apabila nomer handphone teman kantor hilang, nah ini menjadi media alternatif terbaik,pecah ban di jalan dan terlambat masuk kantor, nah media ini bisa digunakan lho untuk memberitahu dan meminta ijin…hehhehe.

Dari keuntungan dan kerugian ini, saya pikir ada beberapa hal yang bisa dipikirkan sebelum menjadikan teman kantor menjadi teman di Facebook :

1. Kenali mereka dahulu dalam keseharian mereka, apabila ada teman kantor yang memang suka bergosip tentang teman sekantor, jadikan dia sebagai black list anda,hehehe, prioritas terakhir kalau harus berteman di Facebook.

2. Namun kalau terpaksa karena tidak enak hati, anda bisa mensetting FB dalam relasi dengan teman kantor anda tersebut, sehingga walaupun menjadi teman dia tetap akan terbatas melihat postingan – postingan kita di Facebook.

3. Sedikit merepotkan namun ada beberapa teman yang membuat dua akun, satu akun khusus pribadi satu akun khusus dengan teman - teman kantor, hehehe…..

4. Jika anda lagi memulai menjalin relasi mendalam dengan seorang teman kantor, wahh..jangan sekali – kali mengungkapkan kemesraan kalian lewat FB apabila ada teman kantor yang menjadi teman anda, kalau tidak..tahu sendirilah..hehehe

Akhirnya seringkali hal ini tergantung dari kedewasaan kita dalam memposting sesuatu sehingga poinnya bukan di psotingan tersebut namun cara berpikir kita sebelum memposting hal tersebut, dan tentunya kedewasaan kita ketika merespon postingan orang lain, jika itu sudah kita pahami, jangan kuatir…let’s fun with facebook…heheheh,, salam…
Tag : ,

Ubuntu Bikin Hemat Pekalongan



Pekalongan - Pemerintah Kota Pekalongan bisa menghemat alokasi dana APBD untuk aspek IT hingga lebih dari Rp 12 miliar setelah menggunakan sistem Open Source Ubuntu di seluruh jajaran pemerintahannya.

Walikota Pekalongan, HM. Basyir Ahmad mengatakan, di Kota Pekalongan ada sekitar 2.400 unit PC yang digunakan oleh pemerintah, jika semua menggunakan operating system berbayar, maka pengeluaran akan besar hanya untuk IT. Oleh sebab itu sejak tahun 2008 lalu perlahan sistem operasi berbayar diganti dengan Ubuntu yang merupakan open source yang tidak perlu membayar lisensi.

"Penghematan untuk 2.400 komputer. Kalau membeli lisensi saja sudah RP 12 miliar. Belum ngomong beli antivirus, olah kata dan olah foto juga hemat. Penghemtan yang luar biasa di pemerintahan," kata Basyir dalam peluncuran Ubuntu 14.04 LTS di SMKN 3 Pekalongan, Jalan Perintis Kemerdekaan, Kota Pekalongan.

"Sejak tahun 2011 semua SKPD sudah memakai," imbuhnya.

Ia berharap akan ada peraturan daerah (perda) yang mengatur soal penggunaan sistem berbasis Ubuntu sehingga meski kepela pemerintahan Pekalongan berganti, maka penghematan untuk aspek IT tetap bisa dilakukan. Digunakannya Ubuntu di jajaran pemerintahan Kota Pekalongan juga merupakan cara "menularkan" penggunaan open source Ubuntu kepada masyarakat.

"Mereka (masyarakat) tertarik kenapa? Karena pemerintah pakai ini. Ini bukan sistem operasi murahan," tandasnya.

Gary Dean selaku CEO Okusi Associates dan Pendiri FUI menambahkan, dalam versi Ubuntu terbaru yaitu Ubuntu 14.04 LTS, semua kekurangan dalam versi sebelumnya sudah diperbaiki. Bahkan menurutnya versi ini bisa menggantikan sistem operasi Windows.

"Kemajuannya cukup penting, ada banyak perbaikan. Ini bisa disebut versi Ubuntu yang paling mungkin bisa menggantikan Windows, meskipun sebenarnya versi sebelumnya sudah cukup bersaing," tandas Gary.
Tag : ,

Bill Gates Terancam Kehilangan Microsoft



Bill Gates, mantan chief eksekutif Microsoft, terancam kehilangan perusahaan yang ia dirikan itu bila terus-menerus menjual sahamnya.

Untuk pertama kalinya dalam sejarah berdirinya Micrososft, pemegang saham terbesarnya bukan Bill Gates, melainkan Steve Ballmer, yang tak lain adalah mantan CEO Microsoft yang pensiun Februari kemarin.

Di awal penawaran umum tahun 1986, Gates memiliki 49 persen Microsoft. Perkembangan teknologi telah membuat perusahaan peranti lunak terkemuka ini semakin berjaya, dan membawa Gates menjadi orang terkaya di dunia.

Menurut berita Geek Wire, Sabtu 3 Mei 2014, Gates mengalami penurunan dalam kepemilikan saham. Saat ini, ia memiliki sekitar 330 juta saham, kalah dibandingkan Ballmer yang mempunyai 333 juta saham, setelah Gates menjual sahamnya pekan kemarin.

Beralihnya pemegang saham terbesar ini dikarenakan Gates selalu menjual sahamnya dengan rata-rata 80 juta saham per tahunnya.

Bila tak ada perubahan dalam pola tersebut, laman The Guardian menyebutkan hal ini akan mendepak Gates sepenuhnya dari Microsoft empat tahun kemudian, tepatnya di 2018. Walau saat ini tidak menjadi ketua, ia masih berada dalam perusahaan tersebut sebagai penasihat CEO baru, Satya Nadella.

Enam tahun terakhir, perhatian pria berkacamata ini lebih kepada organisasi filantropi yang dibentuk bersama istrinya, Bill & Melinda Gates Foundation, yang didanai oleh hasil laba dari Microsoft
Tag : ,

Nokia Yang Sudah Melegenda (Jadul)

Nokia kini telah resmi menjadi milik Microsoft. Semenjak memproduksi telepon seluler yang bekerja di jaringan GSM pada tahun 1990-an, Nokia terus menelurkan ponsel-ponsel inovatif, sebagian dari ponsel tersebut masih berkesan bagi sebagian orang.
Pada periode tahun 1990-an hingga awal tahun 2000-an, Nokia dengan ponsel-ponselnya menjadi perusahaan pembuat telepon seluler terbesar di dunia. Jutaan ponsel diproduksi dan dijual setiap bulannya.
Namun, dominasi Nokia akhirnya harus jatuh saat perusahaan tersebut tidak bisa menahan gempuran smartphone, terlebih penetrasi iPhone dan sejumlah smartphone Android.
Kini, setelah diakuisisi Microsoft, merek Nokia secara perlahan akan dihilangkan. Untuk mengenang Nokia, PocketLint mengajak kita menoleh ke belakang, melihat beberapa ponsel Nokia yang berhasil menarik perhatian.

1. Nokia 8110 - 1996

Ponsel ini lebih dikenal dengan nama "Nokia Pisang," apa lagi kalau bukan karena bentuknya yang melengkung seperti buah pisang. Ponsel ini juga menuai kepopuleran karena kemunculannya di film The Matrix yang dibintangi Keanu Reeves. Nokia 8110 memiliki penutup keypad spring loaded geser yang bisa dibuka dengan menekan tombol di samping.
ist
Nokia 8110

2. Nokia 9000 Communicator - 1996-2007
Nokia meluncurkan seri Communicator di rentang tahun 1996 hingga 2007. Ponsel ini menjadi layaknya laptop kecil yang bisa dikantongi. Berbagai fitur pendukung bisnis di dalamnya, seperti browser dan e-mail, menjadikan Communicator saat itu sebagai ponsel tercanggih. Komunitas penggunanya pun bahkan sampai dibuat, menunjukkan betapa eksklusifnya ponsel ini.

ist Nokia Communicator
3. Nokia 3210 - 1999 Disebut sebagai Nokia klasik, bentuknya juga menjadi ciri khas Nokia. Banyak yang menjadikannya sebagai ponsel pertama karena harganya yang tergolong terjangkau, dengan fungsi dasar telepon dan SMS. Selain bentuk dan ukurannya, Nokia 3210 juga disukai karena kemudahannya dan cover yang bisa digonta-ganti.

ist
Nokia 3210
4. Nokia 6310 - 2001 Rekan kerja yang bisa diandalkan. Banyak digunakan oleh para karyawan. Ponsel ini sendiri tidak memiliki fitur spesial, tetapi 6310 dipasarkan dengan iming-iming pengguna bisa menulis pesan di bodinya dengan sinar laser.

ist
Nokia 6310
5. Nokia 1110 - 2003 Nokia 1110 ini menjadi penerus seri ponsel Nokia yang laris, 1100. Nokia 1110 terjual lebih dari 250 juta unit di seluruh dunia pada tahun 2003. Harganya yang terjangkau juga menjadikannya sebagai ponsel sekunder bagi beberapa pengguna di Indonesia.

ist Nokia 1110
6. Nokia N-Gage - 2003 Terobosan Nokia dalam memperkenalkan game mobile. Nokia N-Gage mencoba menghadirkan pengalaman bermain game di perangkat bergerak, layaknya GameBoy Advance yang terkenal saat itu. Layaknya konsol game, ponsel ini juga dilengkapi dengan kartrid game berbeda-beda yang bisa dibeli terpisah. Sayangnya, N-Gage tidak bisa memenuhi tuntutan Nokia.
ist
Nokia N-Gage
7. Nokia 7610 - 2004 Ponsel ini adalah hasil dari kegagalan seri sebelumnya, 7600, yang bentuknya disebut tidak ergonomis. 7600 memiliki bentuk kotak dengan layar di tengah, dan tombol-tombol di kedua sisinya.
Di seri 7610, Nokia memperbaikinya dengan memindahkan tombol-tombol tersebut ke bawah layar. Desain teardrop juga tidak lagi kotak, tetapi persegi panjang untuk mengakomodasi keypad.

ist
Nokia 7610
8. Nokia 7280 - 2005 Dikenal dengan nama Nokia lipstick karena bentuknya yang seperti batang pemoles warna bibir itu. 7280 tidak memiliki tombol dial dan mengandalkan daftar kontak yang tersimpan di dalamnya. Ponsel ini dibuat Nokia untuk lebih menonjolkan gaya daripada fungsi.

ist
Nokia 7280 Lipstik
9. Nokia N95 - 2007 Saat diluncurkan pertama kali pada tahun 2007, N95 menjadi lini ponsel premium Nokia. Ponsel ini membuat terobosan dengan beragam fungsi yang ditanamkan di dalamnya, seperti kamera yang bisa menghasilkan foto yang bagus, GPS, pemutar musik, dan sebagainya. Sayangnya, pada tahun yang sama, Apple meluncurkan iPhone pertamanya.
ist
Nokia N95
10. Nokia Lumia 800 - 2011 Smartphone ini menandai era baru Nokia karena perusahaan telekomunikasi Finlandia ini mulai beralih ke sistem operasi Windows Phone, dan mengusung konsep smartphone layar sentuh penuh. Beragam seri Windows Phone kemudian mengikuti di belakangnya.

ist
Nokia Lumia 800
11. Nokia 808 Pureview - 2012 Smartphone yang dikembangkan selama 6 tahun ini menandai akhir era Nokia. 808 Pureview menunjukkan bahwa sebuah smartphone juga bisa memiliki kamera resolusi tinggi, 41 megapixel. Teknologi tersebut kemudian juga dipakai di generasi penerusnya, Lumia 1020, yang diluncurkan satu tahun belakangan.

ist
Nokia 808 Pureview
Tag : ,

menikmati keindahan air terjun Coban Rondo



Hujan yang masih sering turun tidak menghentikan langkah kami beberapa waktu lalu untuk menikmati keelokan pegunungan di Kabupaten Malang, Jawa Timur. Kali ini, kami memilih menikmati keindahan air terjun Coban Rondo di Desa Pandesari, Kecamatan Pujon.

Wanawisata Coban Rondo berlokasi sekitar 25 kilometer dari Kota Malang atau sekitar 12 kilometer di barat Kota Batu. Waktu tempuh dari Kota Malang ke lokasi sekitar satu jam.

Untuk tiba Coban Rondo, pengunjung bisa naik kendaraan pribadi atau umum dari Kota Malang. Jika naik angkutan umum, pengunjung turun di daerah Patung Sapi Pujon dengan tarif Rp 10.000. Selanjutnya, wisatawan naik ojek motor untuk sampai di kawasan wisata.

Tiket masuk kawasan Wanawisata Coban Rondo Rp 12.000 per orang dan parkir kendaraan Rp 1.000-Rp 3.000. Dari gerbang masuk, pengunjung masih harus menempuh perjalanan berkelok-kelok di tengah hutan pinus sepanjang sekitar 4 kilometer hingga sampai di tempat parkir. Selanjutnya, perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 500 meter hingga sampai di lokasi air terjun.

Tinggi air terjun Coban Rondo 84 meter. Obyek wisata ini di bawah pengelolaan Perum Perhutani Malang dan berada di ketinggian 1.135 meter di atas permukaan air laut.

Cukup tingginya air terjun, ditambah tiupan angin, menerbangkan titik-titik air hingga ratusan meter. Semakin mendekati air terjun, pakaian semakin basah terkena titik-titik air yang diterbangkan angin.

Wisatawan tidak hanya bisa menikmati keelokan air terjun, tetapi juga bisa berkemah atau memanjakan anak dengan sejumlah permainan ketangkasan.

Legenda

Coban Rondo pun memiliki legenda menarik yang selalu dikenang. Coban berarti ’air terjun’. Sebagian orang menyebutnya sebagai serapan dari kata cobaan.

Legenda Coban Rondo bermula dari pernikahan Dewi Anjarwati yang berasal dari Gunung Kawi dengan Raden Baron Kusuma yang berasal dari Gunung Anjasmoro. Setelah 36 hari pernikahan, Dewi Anjarwati mengajak sang suami untuk berkunjung ke keluarga suaminya di Gunung Anjasmoro. Orangtua Anjarwati sebenarnya melarang karena, menurut keyakinan orang Jawa, pernikahan mereka baru berjalan selapan (35 hari).

Namun, karena Dewi Anjarwati bersikeras, akhirnya kedua mempelai nekat berangkat ke Gunung Anjasmoro. Di tengah jalan, keduanya dihadang seorang laki-laki bernama Joko Lelono. Joko rupanya tertarik dengan Dewi Anjarwati. Ia akhirnya berkelahi dengan Raden Baron Kusuma. Kedua pria itu meninggal dalam pertarungan.

Sebelumnya, Raden Baron Kusuma sempat meminta punakawan yang saat itu menyertai perjalanan Anjarwati dan Baron untuk menyembunyikan Anjarwati di suatu tempat di dekat coban (air terjun). Karena Raden Baron Kusuma meninggal, Anjarwati pun menjadi janda dan tinggal di lokasi itu.

Spiritual

Di tempat berbeda, sekitar 30 kilometer arah barat Kota Malang, di lereng Gunung Kawi, juga terdapat air terjun dengan pesona menawan, yaitu Coban Glothak. Lokasinya di Desa Dalisodo, Kecamatan Wagir, Kabupaten Malang.

Berbeda dengan Coban Rondo, Coban Glothak ini lebih jarang dikunjungi wisatawan karena lokasinya lebih sulit dijangkau. Untuk menuju Coban Glothak, kendaraan harus berhenti 2,5 kilometer sebelum lokasi coban. Di ujung Desa Dalisodo inilah semua jenis kendaraan diparkir dan perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki. Jalan menuju coban licin, sempit, dan naik turun menembus hutan.

Tidak pasti asal nama Coban Glothak. Namun, menurut warga sekitar, glothak diambil dari kata gemelothak, yaitu suara jatuh dengan keras. Tingginya air terjun yang diperkirakan hingga 200 meter, menurut keyakinan warga, menyebabkan suara jatuhnya air tak lagi gemercik, namun gemelothak.

Di Coban Glothak ini, pengunjung rata-rata anak muda yang sengaja ingin bertualang atau orang yang menjalani laku spiritual tertentu.

Masih dengan perjalanan menikmati air terjun, pengunjung juga bisa mencoba menikmati keindahan Coban Jahe yang terletak 35 kilometer arah timur Kota Malang. Coban Jahe terletak di Dusun Begawan, Desa Pandansari Lor, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.

Air terjun Coban Jahe memiliki ketinggian hanya sekitar 30 meter. Namun, air dari air terjun ini mengaliri Kali Jahe yang menjadi sumber air minum dan irigasi warga sekitar.

Meskipun tidak terlalu tinggi, Coban Jahe sarat dengan kisah sejarah perjuangan kemerdekaan RI tahun 1948. Tidak jauh dari lokasi air terjun terdapat taman makam pahlawan untuk 38 pejuang dari Kompi Gagak Lodra (buku Perjuangan Total Brigade IV pada Perang Kemerdekaan di Karesidenan Malang terbitan IKIP Malang bekerja sama dengan Yayasan Ex Brigade IV/Brawijaya, Malang, 1997).

Dalam buku ini diceritakan, saat itu dua kelompok pejuang RI akan menuju Pasuruan. Kelompok pertama sekitar 700 orang menempuh jalur utama Singosari dan kelompok kedua sebanyak 38 orang menempuh jalur Jabung. Untuk mengecoh Belanda dan menyelamatkan perjalanan 700 pejuang di kelompok pertama, 38 pejuang kemerdekaan di kelompok kedua mengorbankan diri dengan memancing pesawat Belanda mendekat. Akhirnya, puluhan pejuang ini gugur demi keselamatan ratusan pejuang lain.

Selain tiga air terjun itu, masih banyak air terjun lain di kawasan Malang, seperti Coban Trisula, Coban Pelangi, dan Coban Rais.

Malang merupakan negeri seribu air terjun. Di kawasan berhawa sejuk ini banyak dijumpai air terjun dengan keelokan dan kisah masing-masing. Pengunjung dapat menikmati air terjun yang mudah dijangkau dan dikelola dengan baik atau yang masih perawan dan jarang dijamah

Tag : , ,

Stres Itu Nular Sob



Sudah sejak lama kita mengetahui bahwa seperti halnya rasa bahagia, rasa stres juga bisa "menular". Itu sebabnya kita sebaiknya mengelilingi diri kita dengan orang yang bahagia. Terlalu lama berada dengan orang yang sedang tertekan bisa membuat kita ikut tertekan.

Namun, seberapa "menularnya" stres, ternyata hal ini jauh lebih besar dari yang diduga sebelumnya. Sebuah studi mengungkap, menyaksikan orang lain dalam kondisi yang sulit juga bisa menjadi pemicu stres dalam tubuh. Bahkan, keadaan itu bisa timbul dari tayangan drama di televisi.

Stres merupakan ancaman kesehatan yang serius karena menyebabkan permasalahan psikologis yang beragam, misalnya depresi dan cemas. Stres bisa dipicu oleh pekerjaan, hubungan dengan orang lain, bahkan tayangan televisi.

Dalam studi ini, para peneliti melakukan tes stres dengan memberikan sejumlah orang dengan tugas artimatika dan wawancara. Kemudian, mereka melakukan analisis terhadap performa para peserta.

Hasilnya, hanya lima persen dari peserta yang tetap tenang, sementara peserta lainnya menunjukkan peningkatan stres psikologis dan hormon stres (kortisol) yang signifikan. Totalnya, hanya 26 persen dari peserta yang tidak menunjukkan gejala stres, tetapi tetap mengalami peningkatkan kadar kortisol yang signifikan.

Sementara itu, tes lain yang dilakukan pada mereka menunjukkan bahwa stres lebih mudah terjadi pada seseorang yang pasangannya juga mengalami stres. Persentasenya menunjukkan angka 40 persen. Kendati demikian, saat melihat orang asing yang stres pun, peserta juga tetap mungkin mengalami stres hingga 10 persen.

Veronika Enget, salah satu penulis studi dari Max Planck Institute for Cognitive and Brain Sciences di Leipzig, Jerman, mengatakan, ini berarti tayangan televisi pun berpengaruh terhadap kadar stres penontonnya.

"Faktanya, peningkatan hormon stres dari empati itu sangat besar. Pasti ada mekanisme penularan tertentu untuk stres yang meningkatkan kadar hormon stres sebagai responsnya," ujarnya.
Tag : ,

- Copyright © My Country - Skyblue - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -